Pengalaman Waktu Masuk Kuliah

Hai guys, selamat datang di blog aku yaa 😊 selamat membaca..

Perkenalan dulu ya guys, nama aku Mega Safira. Kalau di kampus di panggil mega, di keluarga biasa di panggil afi, ngga sedikit juga sih di kampus yang manggil afi hehe. Umur aku di tahun 2016 ini 19 tahun (tapi masih unyu kok) wkwkw, aku salah satu seorang mahasiswi di perguruan tinggi negeri yaitu Politeknik APP Jakarta Kementerian Perindustrian tepatnya di daerah jalan timbul, cipedak. Yaa mungkin sebagaian dari kalian ada yang tau dan ada yang engga, tapi jangan salah ya guys, kampus merah ini tempatnya anak marketing kece loh hahaha.  Ya udah daripada makin ngawur, jadi di postingan aku yang pertama ini, aku mau cerita ke kalian semua pengalamanku selama pendaftaran masuk kuliah dan sampai akhirnya aku masuk di kampus merah tercinta ini.

Pertama waktu selesai UN aku bingung banget mau masuk ke PTN mana, karena jujur kemampuan aku pada saat itu ada di bahasa inggris. Jadi aku mencoba untuk mendaftar ke Universitas Trunojoyo Madura sama di UIN Surabaya dengan mengambil jurusan Sastra Inggris. Di sisi lain, aku juga lolos pendaftaran pramugari angkasa air dan di kampus VEDC perhotelan. Sayangnya, aku tidak terlalu tertarik dengan kampus berstatus swasta. Dilema banget karena bingung harus pilih yang mana, kalau pun di kedua Universitas negeri itu aku tidak lolos, mau tidak mau aku ambil perhotelan guys, kenapa ngga ambil pramugari? Karena aku berfikir biaya jadi pramugari itu ngga kecil. Oke berapa minggu kemudian aku mengikuti tes gelombang 1 di kampus Politeknik APP Jakarta dan setelah itu aku pulang ke Jawa dan setibanya ada pengumuman penerimaan SNMPTN, perasaanku campur aduk antara penasaran, gelisah, takut, dan senang. Waktu itu pengumuman SNMPTN tepatnya pukul 17.23 WIB website SNMPTN aku buka, dan alhasil ALHAMDULILLAH aku lolos SNMPTN di Universitas Trunojoyo Madura dengan jurusan Sastra Inggris, keluargaku bahagia mendengar kabar itu. Keesokan harinya waktu pengumpulan siswa yang di terima di SNMPTN dengan waktu yang sama tiba-tiba mama aku dapat kabar dari Politeknik APP Jakarta bahwa aku lolos tes tersebut dan di terima sebagai mahasiswa kampus APP. Suatu nikmat yang tidak bisa di ungkapkan, aku bergegas pulang dan pamit kepada guru-guru di SMA karena saat itu mamaku sudah menunggu (mungkin karena seneng, tumben aku di jemput).

Sesampainya di rumah, aku, mama, dan papa duduk di sofa ruang keluarga. Papa bertanya kepadaku jika aku disuruh memilih kuliah dimana aku akan memilih yang mana? Dan sejujurnya aku masih ragu untuk memilih kampus APP karena prodi yang aku pilih bukan pada kemampuanku. Tapi di situ aku berfikir lagi, namanya politeknik lebih banyak ke lapangan daripada teorinya dan dengan embel-embel Kementerian Perindustrian terlintas di benakku apa salahnya mencoba? Siapa tahu setelah lulus aku bisa kerja di perusahaan. Tidak lama kemudian, papa bilang bagaimana kalau aku kuliah saja di Jakarta? Karena alasan pertama yaitu keluarga besarku ada di Jakarta semua, jadi ada yang mengawasi, dan tidak perlu ngekost karena sebelumnya keluargaku pernah tinggal di Jakarta dan masih punya rumah di sana apalagi letak kampus yang dekat dengan rumah papa yang di Jakarta. Dan bismillah, kuputuskan untuk memilih Politenik APP Jakarta dengan prodi Manajemen Pemasaran Industri Elektronika.

Keesokan harinya, aku dan mama langsung pergi ke stasiun untuk membeli tiket kereta ke Jakarta. Dan pada saat itu aku berangkat ke Jakarta pada tanggal 17 Juli bertepatan dengan Hari raya Idul Fitri. Sedih rasanya karena lebaran ngga sama keluarga, tapi semua itu demi kuliah. Karena aku dan mama juga kehabisan tiket kereta dan adanya di hari itu. Dua minggu berlalu di Jakarta, akhirnya waktu yang aku tunggu tiba, yaitu AMT (Achievement Motivation Trainning) selama 5 hari. Berkenalan dengan teman baru, bertemu dengan berbagai macam jenis sifat-sifat baru, dan yang pasti kebiasaan baru. Dan di hari terakhir AMT aku merasa bahwa ini saatnya aku memulai menjadi mahasiswa dan membangun skill yang belum pernah ada di dalam diriku yaitu menjadi marketer yang baik dan bijak. InsyaAllah dengan adanya niat dan usaha aku pasti bisa berbicara di depan umum selayaknya marketer professional. Aamiin

Nah, itu tadi ceritaku dari awal pendaftaran dan sampai akhirnya resmi jadi mahasiswi di Kampus merah tercinta ini, yaa meskipun ceritanya banyak yang di cut atau masih kesana kemari maafkan ya guys. Terimakasih kalian udah mau meluangkan waktunya untuk iseng-iseng baca blog ini. Kiritik dan saran selalu terbuka untuk kalian guys, sampai jumpa di postingan selanjutnya 😊